Unit 2.2
Pembentukan Kata Benda Jamak
Print This Post
Advertising
Introduction
Kata benda [nouns] mengacu kepada orang, tempat, benda, persitiwa, substansi atau kualitas.
Bentuk jamak [plural] digunakan untuk menunjukkan terdapat lebih dari satu orang, hewan, tempat atau benda.
Form
Kata benda jamak dapat dibentuk dari format tunggal dengan menambahkan imbuhan di belakang. Metode pembentukan kata benda jamak antara lain:
Beraturan
Format jamak dari kata benda beraturan dibentuk dengan menambahkan -s ke bentuk tunggal.
Singular | Plural |
---|---|
car | cars |
classmate | classmates |
table | tables |
teacher | teachers |
student | students |
Tidak beraturan
Format jamak juga dapat dibentuk secara berbeda, tergantung pada akhiran kata benda tunggal. Metode pembentukan kata benda jamak menurut akhirannya adalah sebagai berikut:
- Kata benda dengan akhiran -ch, -s, -sh, -x atau -z: ditambahkan dengan -es.
– | Singular | Plural |
---|---|---|
-ch | witch | witches |
-s | boss | bosses |
-sh | bush | bushes |
-x | box | boxes |
-z | quiz | quizzes |
- Kata benda dengan akhiran -y: Ubah -y- menjadi -i- dan tambahkan -es.
Singular | Plural |
---|---|
baby | babies |
city | cities |
daisy | daisies |
- Kata benda dengan akhiran -fe atau -f: Ubah -f(e) menjadi -v dan tambahkan –(e)s.
Singular | Plural |
---|---|
life | lives |
wife | wives |
wolf | wolves |
Example
Beraturan
- Student ⇒ Peter and Eva are students.
Tidak beraturan
Kata benda dengan akhiran -ch, -s, -sh -x atau -z
- Witch ⇒ Witches are not always scary.
- Boss ⇒ Nobody likes Mondays, not even bosses.
- Bush ⇒ I like these bushes in spring.
- Box ⇒ We have 10 boxes.
- Quiz ⇒ Friday is time for quizzes.
Kata benda dengan akhiran -y
- Story ⇒ He tells me some stories.
Kata benda dengan akhiran -fe atau -f
- Wife ⇒ They are wives.
- Wolf ⇒ We saw many wolves at the zoo.
Use
Kita menggunakan bentuk tunggal ketika hanya terdapat satu benda; kita menggunakan bentuk jamak ketika terdapat dua benda atau lebih. Kita hanya menggunakan bentuk jamak dengan benda yang dapat dihitung [countable nouns] (jumlah benda tersebut dapat dihitung dengan angka).
Benda yang tidak dapat dihitung [uncountable nouns] tidak mengikuti aturan bentuk jamak.
Summary
Bentuk jamak [plural] kata benda dapat dibentuk secara berbeda, tergantung pada akhiran dari kata benda tunggal. Dalam banyak kasus, kita hanya perlu menambahkan akhiran -s.
Contoh:
— “One cup.” ⇒ “Three cups.” = Kita menambahkan imbuhan -s pada akhir kata benda.
Akan tetapi, terdapat beberapa format tidak beraturan untuk pembentukan kata benda jamak, tergantung pada akhiran kata benda tersebut.
Contoh:
— Dengan akhiran -ch, -s, -sh, -x atau -z: “One fox.” ⇒ “Two foxes.” = Kita menambahkan akhiran -es pada kata benda.
— Dengan akhiran -y: “One lady.” ⇒ “Two ladies.” = Kita mengubah -y menjadi -i dan menambahkan -es.
— Dengan akhiran -fe atau -f: “One life.” ⇒ “Two lives.” = Kita mengubah -f- menjadi -v- dan menambahkan -es (dalam beberapa kasus kita hanya perlu menambahkan akhiran -s).
Revisi kembali pelajaran ini di bagian {Form}. Perhatikan bagian {Example} tentang cara penggunaannya dalam sebuah konteks kalimat.
Exercises
Ambassadors
Open TextBooks are collaborative projects, with people from all over the world bringing their skills and interests to join in the compilation and dissemination of knowledge to everyone and everywhere.
Become an Ambassador and write your textbooks.
Online Teaching
Become a Books4Languages Online tutor & teacher.
More information here about how to be a tutor.